Apa yang anda tahu tentang Personalia dan HRD?
Secara umum ada salah pehaman di masyarakat bahwa di Perusahaan antara bagian Personalia itu ya HRD. Padahal, HRD dan personalia merupakan dua hal yang berbeda, baik dari segi tanggung jawab hingga fungsi. Ini bisa dipahami karena dunia Bisnis yang notabene juga dunia Perusahaan dari masa ke masa terus mengalami perkembangan atau kemajuan. Tidak hanya di segi ilmunya saja tapi juga bagian perbagiannya juga. Sehingga jumlah tenaga manusianya yang bertugas juga bertambah jumlahnya. Namun ironisnya, dengan bartambah majunya ilmu pengetahuan dan tehnologi jumlah yang bertugas malah bisa menjadi menyusut. Bisa dimengerti karena penyimpanan dan pengolahan data , bahkan pelaksaan tugas misalnya bisa ditangani oleh komputer yang ditunjang dengan keberadaan internet. Lebih praktis, ekonomis, dan efisien. Dengan demikian dalam menyikapi masalah ini diperlukan kecermatan, penajaman talenta, dan kehatihatian.
Pesonalia.
Sebagaimana kita ketahui Personalia adalah merupakan salah satu devinisi di Perusahaan dengan tugas dan fungsi mengadakan kegiatan mengelola Pekerja atau Karyawan yang merupaka Sumber Daya Manusia (SDM) untuk berbagai urusan yang terkait dengan administratif. Selain itu, personalia juga mengatur hubungan industrial antara perusahaan dan karyawannya, termasuk penggajian dan pembayaran, termasuk upah lembur, Tunjangan Hari Raya, pinjamana karyawan, absensi, mengatur cuti, membuat surat peringatan, dan penyimapanan dokumen.
Sebenarnya, Personalia merupakan awal dari Human Relations. Namun pada saat itu pekerjaan personalia masih berkaitan dengan segala sesuatu bersifat administratif. Yang tidak enak didengar bahkan ada pemahaman Personalia hanya sebagai devisi pemakai anggaran tanpa menghasilkan benefit apapun.
Tugas, tanggung jawab, dan peran personalia: Penerimaan tenaga kerja baik ditangani sendiri atau berkoordinasi dengan Perusahaan Jasa Penydiaan Tenaga Kerja; Sosialisasi dan koordinasi dengan karyawan; Menyiapkan perjanjian kerja dengan karyawan baru; Menyusun absensi; Menyiapkan internal letter dan outgoing letter; Memperbaharui/update dan record data.
HRD (Human Resource Departement).
HRD lebih dikenal dengan Departemen Sumber Daya Manusia (SDM). Secara umum, pekerjaan HRD sama dengan Personalia adalah mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan karyawan, mulai dari proses rekruitmen, pengembangan, evaluasi, konsultasi, administrasi, hingga PHK (Pemutusan Hubungan Kerja). Biasanya, HRD selalu ada di berbagai perusahaan berskala besar atau induk grup suatu perusahaan. Dengan kata lain, bisa dikatakan pula bahwa HRD terlibat dalam proses menangani berbagai masalah di dalam ruang lingkup karyawan, pegawai, manajer, dan karyawan dari level lain. Tujuannya tentu saja untuk menunjang aktivitas organisasi atau perusahaan dalam mencapai target perusahaan yang telah ditentukan. Berbeda dari Personalia, HRD lebih terlibat dengan karyawan, personalia seperti memiliki fungsi bertanggung jawab terhadap database karyawan, payroll, dan pembayaran lainnya. Di sisi lain, HRD juga terlibat dalam prosedur berkelanjutan yang bertanggung jawab untuk memasok organisasi atau perusahaan dengan memilih orang yang tepat.
HRD mempunyai peran, tugas, dan tanggungjawab: Melakukan seleksi tenaga kerja, mulai dari persiapan seperti meliputi mengetahui dan mengevaluasi faktor internal dan eksternal, rekruitmen tenaga kerja, dan seleksi tenaga kerja; berorientasi pada pengembangan dan evaluasi karyawan, dengan harapan setiap karyawan dapat berkontribusi secara maksimal terhadap perusahaan atau organisasi, dimana setiap karyawan harus menguasai pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya; memberikan kompensasi dan proteksi pada pegawai.
Di tengah ramainya masalah pembajakan SDM atau tidak betahnya karyawan bekerja pada Perusahaan adalah tugas HRD untuk menciptakan kepuasan dan kenyamanan bagi karyawan agar bisa memunculkan keterikatan kepada karyawan terhadap Perusahaan sehingga karyawan dapat betah bekerja di Perusahaan semaksimal mungkin. Masalah ini tidak gampang tapi harus selalu bisa diupayakan. Untuk menyikapi masalah ini, devisi HR mempunyai tugas andalan yaitu HR Analisis. Sebuah pekerjaan yang prestise dan elegan yang mendorong dan mununjang tugas HRD agar dapat bekerja lebih efektif.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa perbedaan antara Personalia dan HRD ada di ruang lingkup kerja keduanya. Personalia lebih berada pada ranahadministrasi yang mendukung terlaksananya fungsi HRD. Dengan kata lain, bisa sajasebuah Perusahaan mempunyai keduanya ya bagian personalia dan HRD. Meskipun berbeda mereka mempunyai aspek yang sama.

***
NB: Jadilah pengikut blog ini dan agar tidak ketinggalan setiap ada artikel baru. Beri komentar dan silahkan disebarkan. Selama ada ide insyaallah setiap sepekan ada tulisan baru. Seringlah menjenguk situs ini, karena ada tulisan yang kadang kami jadwal secara otomatis untuk terbit setidaknya minimal dua kali dalam sepekan. Insyaallah. Ingat google Guno HRD. Jangan lupa klik tulisan Subscribe Us. Terimakasih telah mengunjungi perpustakaan kami.
Posting Komentar untuk "Apa yang anda tahu tentang Personalia dan HRD?"
1. Komentar harus relevan.
2. Komentar harus sopan.
3. Komentar dari yang beridentitas jelas.
4. Komentar harus singkat, padat, jelas.
5. Dll.