Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

KEPADA YANG TIDAK ENAK BERIKANLAH YANG ENAK. ITULAH BIJAKSANA.

  




Putri saya sudah tumbuh remaja. Kata banyak orang wajahnya cantik menawan. Menarik pesona bagi para remaja pria. Setahu saya sudah dua orang yang menembak dia alias menyatakan cinta. Yang satu bekerja di Jepang, yang satu temannya menari disebuah sanggar tari. Saya tidak tahu apakah teman kuliahnya juga ada yang naksir dia atau tidak. Yang jelas dua orang tadi pernah mengatakan minta ijin padanya untuk menghadap ke kami selaku orang tuanya.


Ditembak cinta, putri saya tidak tegas menyatakan menolaknya. Dia hanya tersenyum. Dia memang suka tersenyum. Tapi malah tanyanya ke saya bagaimana cara menolak pernyataan cinta dengan baik. Masalahnya ke dua pemuda tadi masih sering mengirim pesan di WA dengan kalimat-kalimat yang mesra.


Guno Display



Ditanya begitu oleh putri saya, ya saya tersenyum. (Kalau yang bapaknya sih sudah dari pabriknya sana dibuat model kayak boneka yang selalu tersenyum hihihi..)



Saya bilang, menolak pernyataan cinta harus dengan cara yang bijaksana. Tidak boleh secara kasar. Menyatakan cinta tentu dibarengi dengan suatu harapan yang besar. Dapat menikahimu, misalnya. Setidaknya dengan harapan dapat terus menjadi orang yang sangat dekat denganmu, karena dia sadar bisa jadi dia tidak akan dapat memilikimu. Yang jelas bagaimana perasaanmu bila engkau ditolak cintamu secara kasar oleh orang yang sangat kamu cintai? Tentu kamu tidak mau. Kamu bisa merasa terluka. Dan itu pasti sangat menyakitkan rasanya.


Jadi tolaklah cintanya dengan cara yang bijaksana. Caranya bagaimana? Itu terserah kamu karena kamu yang tahu situasinya, karakternya misalnya. Intinya: ajaklah bicara secara baik-baik. Berikan pengertian kepadanya. Jangan didiamkan saja. Ini penting. Kalau tidak diajak bicara, darimana dia tahu masalahnya dimana? Letak kesalahannya dimana? Bagaimana dia tahu bisa begitu? Dan Sebagainya.



Jangan terlalu memproteksi diri secara berlebihan. Itu bisa merugikanmu di masa yang akan datang. Misalnya nomor teleponnya kamu blokir. Terus bagaimana kalau kamu akan menghubunginya bila sewaktu-waktu, karena ada suatu keperluan yang penting, dan kamu akan minta tolong kepadanya? 


Jadi jangan bertindak kasar. Jangan bertindak kaku. Jangan menutup diri. Itu sama saja kamu menutup rejekimu sendiri. Bersikaplah yang bijaksana. Berikanlah sesuatu yang tidak enak dengan enak. Mereka akan respek ke padamu. Akan tambah menghormatimu.

*****


Dan itulah kita. Sering tidak menyadari bahwa sesuatu yang kita anggap tidak enak atau menyebalkan kita sikapi secara apriori. Secara kaku. Secara sembarangan. 


Guno feed

Kita tidak berpikir jauh. Tidak mau menggunakan waktu sejenak untuk berpikir dengan tenang. Berpikir secara obyektif. Bertindak hanya berdasarkan atas kebutuhan dan kepentingan kita semata. Melihat sesuatu secara sempit. Dan itu sangat berpotensi menimbulkan sebuah kerugian dalam hidup kita. Pada bisnis kita.


Have a nice day.





Note: blog gunohrd.com diusahakan setiap hari ada tulisan baru. Terima kasih.


Guno Artikel

Posting Komentar untuk "KEPADA YANG TIDAK ENAK BERIKANLAH YANG ENAK. ITULAH BIJAKSANA."