Sarjana berwiraswasta dan peluangnya
Sebagaimana di tulisan "Sarjana dan lapangan kerja" yang lalu, sudah disinggung bahwa para lulusan sarjana banyak menemui kesulitan ketika mencari kerja "kantoran". Baik di perusahaan swasta, apalagi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kesulitan terjadi baik ditingkat tes baik tertulis maupun wawancara. Sedang di tingkat tes kesehatan rata rata tidak menemui masalah. Persaingan karena membludaknya para peserta yang ingin melamar kerja adalah kesulitan terbesar. Jumlah kompetitor perbandingannya di luar rasio perhitungan normal.
Permasalahan terletak pada jumlah lowongan pekerjaan bukan pada soal para sarjana berkompetensi atau tidak. Contoh: lulusan sarjana berkompetensi 1000 orang tapi jumlah lowongan pekerjaan hanya 150, yang 850 akan kerja apa?
Di luar ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil atau Pegawai Swasta tujuan para pemuda pemudi (termasuk sarjana) adalah menjadi Taruna Akademi Polisi dan Militer. Di kedua akademi ini masa depan terkait jenjang karir dan penghasilan dirasa sangat mapan dan berpengharapan. Penerapannya seperti memasuki bangku kuliah (bahkan dari bangku Sekolah Menengah Atas) dan terus bekerja. Suatu proses yang sewajarnya dari bangku Sekolah Menengah Atas.
1. Menjadi Karyawan.
2. Bekerja sebagai praktisi (dokter, ahli teknik, konsultan,dan lain lain).
3. Sebagai pemilik perusahaan.
4. Sebagai investor.
Empat bidang klasifikasi ini sudah jelas jadi tidak perlu diulas lagi detilnya.
Sedang menurut bidang kerjanya, ada beberapa:
1. Seperti yang kutulis di tulisan tempo hari, sebagai kantor cabang perusahaan dari dalam dan luar negeri. Umumnya sebagai kantor marketing. Area daerah kerjanya bisa meliputi suatu kota, propinsi, bahkan secara nasional. Modal yang diperlukan: sebuah ruangan kantor (syukur rumah) komplit dengan akserorinya, internet, fax, mobil (bila ada), utamanya ada yang fasih berbahasa Inggris. Sebagai kantor cabang bisa saja membuat kontrak dengan beberapa perusahaan, walau harus sepengetahuan perusahaan pengontrak yang lainnya. Bila sudah terjalin hubungan kerja dan ada kepercayaan bisa saja ganti kita yang bergerak sebagai penjual dengan bekerja sama dengan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) untuk dijual ke kota atau negara lain. Jadi kita tidak perlu mengeluarkan modal untuk pengadaan barang yang akan kita jual.
2. Bisnis online. Bisnis ini malah bisa dilakukan di rumah dan tidak memerlukan modal yang relatif banyak. Banyak digunakan sebagai alternatif membuat lapangan pekerjaan di tengah keterbatasan mencari pekerjaan kantoran. Dari segi penghasilan atau pendapatan sangat cukup memberikan peluang yang lebih besar. Demikian dari segi waktu kerja bisa lebih ramping atau longgar.
Ada enam bidang di bisnis online ini :
2.1. Jadi Pengiklan Website (Ads Publisher) Bisnis online ini banyak di lakukan di rumah dan g tidak membutuhkan modal yang banyak. Bisnis ini terasa simpel dan menguntungkan derta bisa dilakukan sendiri di rumah dan tidak membutuhkan modal yang relatif banyak. Pantas saja saat ini semakin banyak orang yang menggeluti bisnis pengiklan website. Yang penting bisa membuat website dengan konten yang menarik.Tapi jangan lupa untuk menentukan target pembacanya agar tidak salah sasaran. Dalam website nantinya, bisa ditambahkan iklan atau ads. Dari iklan tersebut bisa didapatkan uang yang lumayan. Jangan lupa pastikan jika memiliki jumlah visitor yang banyak pada website yang dibuat agar pihak yang ingin produknya diiklankan bersedia agar iklannya dipasang di website ang dibuat.
2.2. Sebagai Pembangun List (List Building). Bisnis ini tidak membutuhkan modal yang banyak juga, hanya saja sangat membutuhkan ketelitian yang sungguh sungguh. Dalam bisnis ini akan bermain dengan data, dan umumnya pelaku bisnis ini banyak dicari oleh perusahaan. Data yang diambil bersifat umum, misalnya saja membangun list dari nomor WhatsApp, BBM, dan list tersebut juga bisa dikelompokan berdasarkan usia, gender dan lain sebagainya.
2.3. Memasarkan Produk sebagai Affiliate Marketer. Bisnis ini juga relatif membutuhkan modal yang tidak besar, dan sebenarnya berhubungan dengan list building serta memiliki target pasar. Harus bisa menemukan target market yang jelas dan sistem pendapatan adalah sistem komisi. Anda akan memasarkan dan menjual produk, misalnya harga dari produk tersebut sekitar Rp10.000 dan bisa dijual hingga Rp50.000 artinya Rp40.000 dan elisihnyan menjadi milik kita.
2.4. Membangun Online Shop/Toko Online. Bisnis ini juga tidak membutuhkan banyak modal. Berbeda dengan toko konvensional yang banyak memajang barang barang, toko online tidaklah demikian. Tidak membutuhkan toko secara fisik atau sebuah bangunan. Yang dibutuhkan hanya gadget dan pandai dalam berbicara (komunikasi). Pastikan jika spesifikasi barang yang dijual sesuai dengan aslinya. Menjaga nama baik sangat diperlukan dalam membuka bisnis online. Sebab orang hanya tahu nama penjual atau nama toko saja dan itu pun melalui dunia maya. Jika membuat suatu kesalahan seperti penipuan atau barang tidak sesuai spesifikasi, hal ini bisa menyebabkan orang kecewa dan memberikan testimoni yang buruk sehingga nama toko online akan menjadi tercemar.
2.5. Pay Per Post/Content Writer/Penulis. Peluang bisnis online tanpa modal lainnya adalah menjadi seorang penulis atau content writer. Bisni ini tentu tidak membutuhkan modal yang banyak. Namun, Yang jelas membutuhkan ketelitian, pengetahuan yang luas, dan tentu gaya menulis yang baik. Menjadi seorang penulis harus mampu memiliki pengetahuan tentang apa saja yang ada di sekitar sehingga harus berwawasan luas.
2.6. Menjual Jasa/. Yang biasanya ditawarkan adalah berbagai macam keahlian, misalnya maintenance website, SEO, dan sebagainya. Dalam bisnis ini biasanya tidak membutuhkaan waktu yang lama untuk mendapatkan uang. Kapan bekerja kapan beristirahat bisa diatur sendiri. Yang dibutuhkan hanya sebuah komputer atau laptop dan koneksi internet yang lancar.
3. Sebagai praktisi sekaligus pemilik bisnis. Ini ada dua katagori:
Yang pertama yang relatif tidak membutuhkan modal uang, yaitu:
3.1. Sebagai pengajar atau les pribadi. Saat ini banyak orang tua yang sangat disibukkan dengan urusan pekerjaan, mereka hampir dikata tidak punya waktu untuk mengajari anak atau mendampingi anak dalam belajar. Nah, fenomena ini bisa ditangkap. Pelajaran yang dileskan atau diajarkan biasanya yang diminta adalah matematika dan bahasa inggris. Pekerjaan ini dapat dikelola dengan mengatur waktu dan harga yang ditawarkan. Sekedar saran saja, selama masih amatir sebelum menjadi taraf profesionalisme sebaiknya jangan mematok harga yang terlalu mahal. Ingat kita sangat bertaruh masalah kredibilitas apabila si anak didik sampai tidak naik kelas.
3.2. Membuka bengkel. Tentu selain keahlian juga perlu modal secukupnya (saran, jangan besar besar dulu). Oleh karena itu jenis pekerjaan ini tidak apa bila memakai sistem keroyokan.
3.3. Demikian juga bila akan membuka persewaan games online yang sebatas pakai komputer. Bisa juga bila ditambahi jasa penerjemah atau penulisan skripsi.
4. Bisnis Rombong. Bisnis ini sebenarnya sama dengan bisnis membuka warung biasa. Hanya saja belum punya modal maka bekerja sama dengan perusahaan ritail besar (dalam hal ini, salah satu contohnya dengan Lottemart). Caranya sama seperti kalau kita kredit kendaraan. Dibayar secara mencicil. Spesifikasinya sebagai berikut:
ROMBONG LOTTEMART = 160 X 90 X 210 cm
Harga Tunai = Rp.14.900.000,-
Harga Cicilan= Rp.424.00,- se bulan X 36 bulan (3 tahun)
Fasilitas :
Rombong
Tablet yang ada aplikasi rombongnya
Scanner
Dispenser
Panci
Kompor (1 perapian) + selang gas
Barang dagangan senilai Rp.2.200.000,-
Diberikan pendampingan / pelatihan dalam menjual.
Bisa ditambahi untuk :
Jual koran/majalah eceran
Bensin campur
Terima terjemahan
Saran:
Diberi Tape untuk musik agar anak anak muda betah berbelanja.
Sekali lagi banyak peluang kerja bagi para lulusan sarjana (begitu juga dari Sekolah Menengah Atas). Asal jeli, tidak mudah gengsi, dan tidak setengah setengah dalam bekerja (serius dan fokus), teliti, dan tidak boros, pasti jalan. Bila memang memungkinkan jangan menutup diri untuk bekerjasama. Harus disadari usia semakin tua, skill dan kesehatan mulai mengendur, banyak pesaing dari generasi muda, harus memacu kita untuk selalu bergerak. Dalam hidup ini banyak pilihan. Tapi kita harus tegas dan cepat bergerak. Jangan pernah berhenti belajar karena hidup tidak pernah berhenti memberikan pelajaran.
Have a nice day.
NB: Silahkan diklik gambar tiga baris sejajar cari kata ARSIP untuk mencari artikel yang lainnya. Terima kasih.
Posting Komentar untuk "Sarjana berwiraswasta dan peluangnya"
1. Komentar harus relevan.
2. Komentar harus sopan.
3. Komentar dari yang beridentitas jelas.
4. Komentar harus singkat, padat, jelas.
5. Dll.