Sudahkah anda sadari judi dan dampaknya pada diri?
Perjudian sangat populer, sejak dulu sampai hari ini. Apalagi di jaman sekarang peralatannya semakin canggih. Begitu juga asesori dan terutama pelayanannya. Oleh sebab itu meskipun sudah banyak orang yang tahu bahwa perjudian itu membahayakan karena dapat membangkrutkan uang dan kehidupan, nyatanya tempat dan esensi perjudian masih menarik minat orang. Perjudian masih menjadi magnet.
Tempat perjudian pada tujuan yang sebenarnya adalah untuk menyedot uang atau kekayaan orang. Namun untuk dapat merebutnya yang disasar dulu adalah rasa penasaran dan kepuasan. Sebelum materi (baca: uang) yang disasar mereka menyasar dulu secara psikologis. Berusaha bagaimana agar perasaaan hatinya sehingga goyah. Perasaan yang goyah akan menggoyahkan segalanya: uang, rumah tangga, kehormatan, dan masa depan.
Perasaan menimbulkan kemauan, kemauan menimbulkan tindakan, tindakan menimbukan reaksi, reaksi menimbulkan keuntungan atau kerugian. Kerugian finansial tentu juga berdampak pola hidup. Rentetannya menggangu pergerakan aktifitas dalam kehidupan. Padahal dalam hidup kita mempunyai tanggung jawab kepada keluarga, pekerjaan, dan kehormatan.
Oleh sebab itu mengapa perjudian lebih banyak disebut penipuan. Demikianlah sebenarnya bentuk tertua yang diketahui. Bukan hanya menipu, tapi sangat menipu. Statistik menunjukkan bahwa sekitar enam persen orang dewasa yang terlibat dalam perjudian dan sangat kecanduan dengan "masa lalu" sebagaimana mereka menyebutnya. Orang-orang yang kecanduan judi memiliki keinginan untuk bertaruh pada hampir semua hal bentuk perjudian. Dari kuda, kartu, dan kasino. Jumlahnya tidak berakhir di situ, tapi terus bertambah dan berkembang.
Penipuan kasino ada di mana-mana. Pembayaran tinggi dan kemenangan yang menjanjikan dibuat dalam slogan-slogan besar sehingga menarik orang-orang yang ingin mendapatkan uang dengan cara yang cepat, mudah dan menyenangkan. Faktanya mereka adalah para penjudi yang membuang banyak waktu mereka, dengan harapan menang. Jadi mereka tidak mudah menyerah.
Studi menunjukkan bahwa masalah perjudian dapat dengan mudah terjadi pada individu yang tidak memiliki pengendalian diri. Penting bagi seseorang untuk mengidentifikasi jika dia memiliki masalah, sehingga dapat diidentifikasi dan ditindaklanjuti dengan segera.
Bisa dimengerti halusinasi sering mengusik hati seseorang. Bisa memantik obsesi seseorang. Keinginan yang terpendam dapat terakumulasi menjadi hasrat yang mengebugebu. Menjadi emosi yang tidak terbendung. Menjadi kalap. Kalau sudah dalam keadaan demikian sangat susah orang memberikan nasehat. Tidak mudah menetralisir hati dalam keadaan demikian.
Berikut beberapa pertanyaan yang harus ditanyakan untuk mendeteksi jika ada masalah yang demikan itu:
* Setelah berjudi, ketika Anda kehilangan uang, baik dalam jumlah kecil atau besar, apakah menyesal, atau merasa kesal?
* Ketika Anda menang, apakah Anda memiliki keinginan yang kuat untuk menang lebih banyak, oleh karena itu Anda ingin kembali?
* Saat Anda kalah, apakah Anda merasa perlu segera kembali?
* Apakah Anda menghabiskan banyak waktu untuk berjudi, biasanya lebih lama dari yang Anda rencanakan?
* Jika Anda memiliki masalah, apakah Anda berjudi untuk melupakannya?
* Apakah Anda menghabiskan lebih banyak waktu untuk berjudi daripada bekerja?
* Apakah Anda tidak berhenti sampai uang terakhir Anda habis?
* Apakah terjadi pertengkaran antara Anda dan keluarga karena kebutuhan Anda untuk berjudi?
* Untuk membiayai perjudian Anda, apakah Anda meminjam uang dari teman atau rekan?
Kecanduan judi bisa merusak sealanya. Keluarga, teman, dan reputasi Anda terancam. Ini adalah kondisi yang sering kali diabaikan. Ada penjudi pelarian yang memengaruhi tujuh puluh lima persen wanita dari usia tiga puluhan ke atas. Biasanya alasan untuk berjudi adalah untuk melepaskan diri dari rasa sakit emosional yang mereka alami, bosan, kesepian, depresi atau bahwa mereka menjadikan perjudian sebagai hobi atau masa lalu mereka. Jenis kecanduan ini bisa disembuhkan dalam tiga sampai enam bulan.
Penjudi suka beraksi jauh lebih sulit untuk ditangani. Kebanyakan adalah laki-laki, di mana berjudi untuk mereka menciptakan ekstasi seperti penambahan narkoba. Ini jauh lebih sulit untuk disembuhkan, karena individu akan menyangkal fakta, ketika dihadapkan. Mereka biasanya tidak akan berhenti sampai tidak memiliki apa-apa, secara finansial.
Karena perjudian menciptakan banyak penipuan, itu adalah fakta bahwa semakin banyak yang tertarik padanya. Alasan utamanya adalah untuk memenangkan sejumlah besar uang. Tapi kemudian muncul alasan yang paling mematikan - yaitu merasakan euforia tertentu. Penipuan atau tidak ada penipuan, seorang individu masih terus bertaruh dan merupakan alasan mengapa perjudian offline masih berkembang hingga saat ini.
Bagaimanapun mengambil tindakan yang salah adalah merupakan eksekusi yang merugikan diri sendiri. Dan imbasnya dapat kemana-mana. Tentu saja bila dalam kerugian semuanya juga mengalami situasi yang merugikan. Sangat merugikan malah.
Berikut syair lagu Judi karya penyanyi Rhoma Irama yang kalimatnya sangat pas untuk menggambarkan suasana jiwa mereka yang suka berjudi.
Judi menjanjikan kemenangan
Judi menjanjikan kekayaan
Bohong, kalaupun kau menang itu awal dari kekalahan
Bohong, kalaupun kau kaya itu awal dari kemiskinan
Judi meracuni kehidupan
Judi eracuni keimanan
Pasti, karena perjudian orang malas dibuai harapan
Pasti, karena perjudian perdukunan ramai menyesatkan
Yang beriman bisa jadi murtad, apalagi yang awam
Yang menang bisa menjadi jahat, apalagi yang kalah
Yang kaya bisa jadi melarat, apalagi yang miskin
Yang senang bisa jadi sengsara, apalagi yang susah
Uang judi najis tiada berkah
Uang yang pas-pasan karuan buat makan
Itu cara sehat untuk bisa bertahan
Uang yang pas-pasan karuan ditabungkanItu cara sehat untuk jadi hartawan
Apa pun nama dan bentuk judi
Semuanya perbuatan keji
Apa pun nama dan bentuk judi
Jangan lakukan dan jauhi
*****
NB: Jadilah pengikut blog ini dan agar tidak ketinggalan setiap ada artikel baru. Beri komentar dan silahkan disebarkan. Selama ada ide insyaallah setiap sepekan ada tulisan baru. Seringlah menjenguk situs ini. Jangan lupa klik tulisan Subscribe Us. Terimakasih telah mengunjungi perpustakaan kami.
Posting Komentar untuk "Sudahkah anda sadari judi dan dampaknya pada diri?"
1. Komentar harus relevan.
2. Komentar harus sopan.
3. Komentar dari yang beridentitas jelas.
4. Komentar harus singkat, padat, jelas.
5. Dll.