PERANAN HP DALAM KEHIDUPAN KITA

  

Dalam menjalani kehidupan, manusia selalu bertemu dengan permasalahan adalah hal yang biasa.  Saking biasanya terkadang ada yang tidak memperdulikan atau diacuhkan saja. Tapi ada segelintir orang yang begitu sangat peduli dengan segala perubahan yang terjadi pada dirinya. Sekecil apapun itu permasalahannya. Bahwa itu tergantung karakter orangnya, mungkin saja. Tapi perubahan isi dunia yang selalu berjalan dapat saja berdampak daapat merubah karakter seseorang. Seberapa kekuatan karakter seseorang dapat berubah seiring dengan perubahan jaman. Kalau dicermati perubahan jaman esensi yang sangat mendominasi adalah karena adanya kemajuan teknologi.

 

Perubahan kebutuhan, perubahan kepentingan, bahkan perubahan tradisi adalah efek nyata dari dampak kemajuan teknologi. Bisa saja beberapa unsur tadi menjadi unsur yang sangat penting dan mendominasi yang dapat menjadi dasar perubahan tadi. Timbul pertanyaan: “Kebutuhan yang merubah kemajuan teknologi atau kemajuan teknologi yang merubah kebutuhan?”

 

Tidak usah berpikir njlimet. Kita ambil saja contoh yang sederhana: hp.

 

Hampir semua orang pasti mempunyai hp. Bahkan orang yang sudah tua juga diperkirakan mempunyai hp karena hp merupakan alat komunikasi yang dapat digunakan secara cepat, kapan saja dan dimana saja. Dengan demikian hp sangat dirasa dapat memberikan manfaat yang maksimal pada seseorang meskipun dia sudah tua dan tidak berdaya.

 

Apakah anda pernah mencermati hp anda secara seksama? Apakah anda sudah mengetahui seberapa jauh jalinan interaksi diri anda dengan hp anda? Apakah anda  sudah menyadari dampak dari ekosistem diri anda dengan hp anda? Anda berpengaruh kepada hp anda atau hp anda yang berpengaruh kepada diri anda?

 

Sebagaimana suasana yang terus berganti hp pun datang dan pergi terus berganti. Tidak hanya model fiturnya juga terus berubah semakin canggih. Tidak usah malu bila anda mempunyai hp baru dan dibanggakan di hadapan teman-teman anda tapi sesungguhnya anda masih tidak tahu dan bingung cara memakainya. Tidak usah malu bila anda belum dapat mengoperasikan 100% dari aplikasi yang ada di dalamnya. Jangankan yang canggih, yang sederhana seperti agenda ternyata sama sekali belum pernah anda gunakan. Timbul pertanyaan: Apakah anda tidak pernah mempunyai agenda?

 

Di hadapkan kepada hp saja kita jadi tahu: betapa gagap teknologinya (gaptek) kita. Sementara kita selalu dengan bangga mempertontonkanya padahal kita sendiri tidak mengerti cara penggunannya. Ironis.Tapi itulah kita. Mudah merasa gagah karena sombong mempunyai hp keluaran baru di sisi lain mudah merasa bodoh karena ketidakmengertian.

 

Bayangkan, untuk mencari sebuah fungsi saja harus menguras pikiran sedemikian rupa. Rasanya kita sedang memasuki sebuah hutan belantara. Buku petunjuknya ada tapi kita merasa bingung cara memahaminya. Seperti dalam menjalani hidup kita dimana kita inginnya menuju ke surga tapi masih bingung bagaimana caranya. Padahal buku petunjuknya sudah jelas ada.

 

Hp tampil dengan fitur baru dan canggih biasanya malah menarik perhatian anak-anak. Akibatnya ada dua pillihan: mereka minta dibelikan sendiri atau punya orangtuanya tapi mereka yang memakai. Akhirnya hp mempunyai sebuah budaya yang harus memilih: menggangu atau menguntungkan?

 

Makna dari hp kita harus mau dan siap untuk belajar meski disodori oleh sebuah kecanggihan. Belajar berkonotasi kita harus bersusah-susah dahulu. Melatih kesabaran dan ketekunan. Kita semua tentu tidak mau mempunyai gambaran atau fenomena terlihat pintar tapi sebenarnya bodoh. Hp adalah sebuah barang moderen dan terhormat. Lalu untuk apa kalau hanya digunakan untuk bergaya saja atau berbicara dan berkelakuan yang tidak mutu?

 

Have a nice day.

 

Notes: blog ini diusahakan setiap hari ada tulisan baru. Terima kasih.