SUDAHKAH PERUSAHAAN KITA MEMAKAI BRANDING?
Dalam wikipedia bahasa Indonesia, Branding atau Pemerekan adalah proses penciptaan atau peninggalan tanda jejak tertentu di benak dan hati konsumen melalui berbagai macam cara dan strategi komunikasi sehingga tercipta makna dan perasaan khusus yang memberikan dampak bagi kehidupan konsumen.
Juga dikatakan: Penjenamaan atau pemerekan (bahasa Inggris: branding) yang diturunkan dari kata jenama atau merek dapat merujuk kepada beberapa hal sebagai berikut: Agensi penjenamaan; Manajemen merek; Penjenamaan bangsa; Penjenamaan.
Dalam dunia bisnis dipahami Branding adalah sebuah proses menetapkan karakteristik dan properti penawaran untuk memberikan penawaran generik suatu identitas yang membantu untuk diakui dan dibedakan di pasar.
Bisa dimengerti, di dalam menyiasati masalah di tengah persaingan ketat di dunia usaha, dirasa sangat perlu diupayakan adanya ciri khas barang produk jasa atau barang, terutama barang, agar bisa dikenal, terlebih bisa “menetap” di hati konsumen atau masyarakat. Ketika bisa menetap di hati konsumen atau masyarakat “bisa dipastikan” usaha bisnis (baca: perusahaan) bisa berjalan langgeng yang harapannya dapat terus maju dan berkembang. Yang pada gilirannya dapat merebut dan menguasai pasar.
Di sisi lain, bila karena sesuatu hal sebuah perusahaan yang sudah mempunyai branding yang hebat dan melekat di hati masyarakat dalam tempo yang relatif cukup lama namun tiba-tiba menjadi bangkrut atau menghilang dari pasaran itu menjadi sesuatu yang ironis karena nama produknya masih dikenang masyarakat tapi perusahaannya “telah hilang” entah kemana. Bisa saja mereka hilang karena perkembangan jaman yang “mengharuskan” mereka harus berevolusi produk atau ditelan jaman.
Ada tiga hal yang harus diperhatikan di definisi branding yaitu Menetapkan karakteristik dan properti di dalam dan di luar penawaran; Untuk memberikan identitas; Untuk membuatnya diakui dan membuat perbedaan. Sedang peran branding lainnya adalah menjadi unik.
Merek dapat diperkenalkan dengan cara bermacam hal. Tapi ada empat hal yang harus kita ingat :
1. Misi dan Visi adalah sesuatu yang sangat penting untuk diingat karena itu adalah merupakan fondasi dari merek. Maksudnya adalah: Misi adalah merupakan capaian yang ingin kita berikan untuk memecahkan persoalan yang ada, sedangkan visi adalah merupakan tujuan jangka panjang yang ingin dicapai dengan merek.
2. Logo adalah wajah dari sebuah merek. Untuk membentuknya, tentu dibutuhkan gaya tulisan, warna, dan bentuk yang dapat membekas dalam pikiran berkenaan dengan target yang akan dituju.
3. Jargon adalah logo yang menciptakan citra visual pada sebuah merek, tetapi harus membuatnya lebih hidup dengan kalimat atau tutur kata. Dengan demikian calon pelanggan akan lebih paham dengan apa merek yang ingin ditawarkan.
4. Website sangat diperlukan di era digital seperti sekarang ini karena mau tidak mau mengharuskan setiap bisnis untuk memiliki situs resmi. Jika tidak, usaha kita tidak akan menjadi terkenal.
Branding terdiri dari beberapa elemen yang tugasnya untuk mengindentifikasi atau mengenal produk , antara lain: Nama; logo; warna; visi; pesan; bentuk; aroma; gambar; suara.
Ada beberapa jenis Branding :
Branding produk yaitu salah satu jenis Branding yang membentuk identitas yang paling umum dimana penawaran diberikan identitas dan kepribadian untuk membuatnya dapat diidentifikasi dan dibedakan di pasar. Walaupun dikatakan branding produk, itu tidak dimaksudkan sebatas pada produk yang ada. Pengenalan produk mengacu pada branding apa pun baik itu produk atau layanan.
Personal branding atau pencitraan perorangan dan sangat umum dilakukan oleh kalangan politisi, selebriti, atlet, dan orang lain yang memiliki pengikut khusus. Jenis pencitraan ini memudahkan orang-orang untuk membuat gambaran diri mereka sendiri di antara pengikut mereka. Selain itu personal branding ini tidak hanya dimaksudkan membantu mereka dalam menciptakan peluang bisnis baru untuk diri mereka sendiri tetapi juga menguntungkan merek yang terkait dengan mereka.
Corporate Branding atau Pencitraan organisasi sama pentingnya dengan branding penawaran yang dijualnya. Ada yang mengatakan corporate branding tertuang di visi misi perusahaan. Corporate branding memberikan identitas dan membuka peluang baru untuk memperluas portofolio penawarannya dengan mudah. Corporate branding juga sangat penting dalam perekrutan pekerja karena mereka selalu tertarik ingin bekerja di perusahaan yang mempunyai merek yang dikenal.
Branding geografis sering digunakan oleh industri pariwisata yang membuat merek dari lokasi geografis dengan menggunakan ciri khas daerah tertentu, dengan tujuan untuk menarik lebih banyak pengunjung. Pesona suasana ditampilkan secara elegan ditambah citra seni.
Co-Branding adalah jenis branding yang dilakukan bersama-sama oleh dua brand atau lebih. Dengan demikian dengan satu gerakan maksud yang diinginkan yaitu untuk menarik minat dari seluruh bisnis yang terlibat. Sehingga jangkauan konsumennya menjadi lebih banyak.
Kegunaan branding untuk perusahaan adalah merupakan kunci penting karena branding merupakan segala usaha yang dilakukan oleh sebuah bisnis untuk membangun mereknya. Untuk itu diperlukan strategi yang jitu dan teliti serta menyentuh rasa seni. Serta tentu saja agar kita mempunyai tujuan yang jelas serta merasa dimiliki oleh masyarakat. Kegunaan branding yang lain bertujuan untuk: Membuat merek kita menjadi terkenal dengan mudah; Mendapatkan posisi yang kuat untuk perusahaan di belantara dunia bisnis; Meningkatkan kepercayaan pada merek; Pemasaran merek perusahaan kita akan menjadi lebih mudah bila mempunyai merek yang terkenal.
Untuk menyiasati masalah itu diperlukan strategi branding, yaitu:
1. Menyebutkan dengan jelas tujuan yang ingin direalisasikan oleh merek.
2. Menjaga konsistensi merek.
3. Memiliki Website.
4. Membangun kedekatan antar konsumen.
5. Mengintegrasikan staf customer service dengan standar brand.
6. Memberikan apresiasi pada pelanggan.
7. Memperhatikan strategi kompetitor.
8. Membuat iklan yang cerdas.
Branding sangat diperlukan untuk menegaskan “siapa dan bagaimana kita”. Itu merupakan pesan penting yang ingin kita sampaikan. Jangan segan melakukan survei dan melakukan perbandingan yang diperlukan. Tidak perlu kaku dalam membuat branding. Bila dirasa gagal atau kurang mengena cobalah untuk membanting setir atau merubah arah.

Have a nice day.
Notes: Dari berbagai sumber. Silahkan di klik tanda tiga baris di sebelah kanan atas lalu akan muncul kata ARSIP lalu di klik akan muncul pilihan bulan kapan tulisan dimuat. Terima kasih.
Posting Komentar untuk "SUDAHKAH PERUSAHAAN KITA MEMAKAI BRANDING?"
1. Komentar harus relevan.
2. Komentar harus sopan.
3. Komentar dari yang beridentitas jelas.
4. Komentar harus singkat, padat, jelas.
5. Dll.