Kejujuran adalah eksistensi

 Prabu Puntadewa adalah sulung dari lima bersaudara keluarga Pandawa. Dia dikenal sebagai orang yang sangat jujur,  lugu, bersahaja, sederhana, selalu mengalah, tidak pernah membantah dan sebagainya. Sehingga banyak orang bahkan tokoh yang begitu terkenal menaruh hormat dan segan kepadanya. Tidak peduli itu usianya lebih tua atau muda, baik kawan maupun lawan.

 

Bagi kawan, itu merupakan inspirasi bahkan panutan. Prabu Kresna yang jago politik dan strategi dan punya kekuatan dewa yang menggilakan (dia titisan dewa Wisnu), pun merasa tidak berkutik ketika berhadapan dengan Prabu Puntadewa. Apa saja yang dikatakan hanya bisa mengiyakan saja. Prabu Kresna tahu diri, dia ilmunya kalah derajat. Demikian pula adik-adiknya yang terkenal sakti mandraguna, juga semua patuh tanpa pernah ada yang mampu membantahnya.

Bagi lawan, Prabu Puntadewa selain menjadi inspirasi, sebuah juga sebuah peluang. Keluguan jelas bisa jadi peluang untuk dimainkan, dibully, dikerjain. Nyatanya, dalam cerita wayang, pandawa pernah dicurangi sehingga diusir dari istana dan dipaksa untuk menetap di hutan selama 12 tahun. Namun berkat kesabaran dan ketelatenan, hutan rimba raya bisa diubah menjadi  istana yang megah. Bahkan bisa menjadikan kawanan makhluk lelembut, raksasa, binatang, dan sebagainya, menjadi sekutu. 

 

Pesannya: terbukti, lugu dan kejujuran akhirnya akan menang melawan tekanan, akal bulus, kelicikan, ketidak-adilan, dan kesewenang-wenangan. Keluguan dan kejujuran adalah kekuatan yang sering diremehkan tapi dapat menjadi medan magnet. Bisa membuat orang menjadi segan. Jadi bukan kelemahan, apalagi ketololan. Hanya butuh kesabaran dan keuletan.

 

Kejujuran menjadi alternatif pilihan bagi pemilihan pejabat, karena betapapun itu yang berarti layak mendapatkan amanat, bisa dipercaya, bisa mengendalikan diri,  dan punya visi. Tempo hari, Pak Jokowi dulu punya catatan kejujuran yang luar biasa begitu ketika di beri kepercayaan sebagai walikota Solo. Seolah menjadi barang langka dan alternatif yang menjajikan, tentu saja dia menjadi pilihan. Apalagi efeknya bisa mengundang investor, di mana mereka, para investor itu merasa tidak ragu-ragu dalam bertindak mengucurkan dana kepada orang yang jujur, bisa dipercaya. Kedudukannya bahkan terus dikirim untuk diberikan kedudukan yang lebih tinggi. 

 

Saya tidak tahu bagaimana para caleg bisa menanamkan rasa kepercayaan ini. Andai mereka bisa, tentu tidak usah susah-susah dalam memperoleh suara alias mendapatkan dukungan. Kepercayaan akan datang sendiri. Bahwa waktunya sangat mendadak, sangat mepet, bisa dimengerti. Namun demikian, kejujuran tetap menjadi acuan. Kejujuran malah dicari orang.

Kejujuran bukan komoditi yang bisa diperjualbelikan. Kejujuran bukan elemen pengikat. Bukan merupakan daya tarik,  tapi sebuah sikap,  bukan sifat. Apalagi dibuat-buat.

 

Kejujuran bukan topeng, tapi keberasahajaan. Bukan asesori,  tapi kesejatian. Lawan kejujuran  adalah kebohongan. Sikap ini dipicu oleh kelicikan yang sumbernya keserakahan. Keduanya mudah dikenali. Kelicikan penuh dengan kepentingan pribadi. Ambisius.

 

Kejujuran bukanlah strategi. Kalau dibuat begi]tu, hasilnya malah  hanya akan malu-maluin. Kontradiktif. Berakhir tragis. 

Mengenali kejujuran butuh waktu. Butuh  proses. Meski kebanyakan semula menerima cibiran. Dengan berprosesnya waktu akan terbukti kejujuran akan tetap bertahan. Akan tetap eksis. Akan menjadi merupakan barang mahal. Dan nyatanya bisa dijual di masa butuh pemilih ini.

Mengenali kejujuran bukan dari kata-kata. Malah aneh kalau memakai cara ini. Kejujuran bukan untuk  diperjualbelikan tapi untuk dihormati, dihargai. Bikin orang  respek. Orang akan dengan senang hati memberikan kepercayaannya kepada orang yang jujur. Tidak usah diminta, akan memberikan secara sukarela. Tak ada kalkulasi. Dalam kejujuran tak ada hitungan. Kejujuran bukan dari pengakuan, tapi dari hasil tindakan.
Kejujuran akan mempermudah segalanya. Kejujuran harus konsisten.

*****

NB: Jadilah follower blog ini dan beri komentar sera silahkan alamat situsnya disebarkan. Selama ada ide insyaallah setiap hari Minggu ada tulisan baru. Untuk mempermudah mencari blog ini, simpanlah situsnya dengan cara di bookmark. Terimakasih telah mengunjungi perpustakaan kami.